Text
Hubungan Perilaku Menyikat Gigi dengan Tingkat Kebersihan Gigi dan Mulut Pada Siswa Sekolah Dasar (Penelitian pada Siswa SDN Pesanggrahan 02 usia 10-12 tahun)
Latar Belakang: Kesehatan gigi dan mulut sering kali menjadi prioritas yang ke sekian bagi anak-anak. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut adalah perilaku menyikat gigi. Untuk mencegah terjadinya penyakit gigi dan mulut, seseorang perlu menjaga kebersihan gigi dan mulut, salah satunya dengan cara menyikat gigi dengan baik dan teratur. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan perilaku menyikat gigi dengan tingkat kebersihan gigi dan mulut pada siswa sekolah dasar. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik, dengan rancangan penelitian cross sectional. Jumlah subyek penelitian 62 orang, teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Penelitian ini dilakukan pada siswa-siswi kelas VI SDN Pesanggrahan 02. Data perilaku menyikat gigi dikumpulkan menggunakan kuesioner tentang pengetahuan, sikap dan tindakan perilaku menyikat gigi. Data kebersihan mulut dikumpulkan dengan melakukan pemeriksaan oral menggunakan indeks OHI-S. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan, sikap, dan tindakan perilaku menyikat gigi yang baik. Skor OHIS menunjukkan bahwa kebersihan gigi dan mulut anak-anak juga baik. Korelasi Pearson antara pengetahuan, sikap, dan tindakan perilaku menyikat gigi dengan kebersihan gigi dan mulut anak-anak menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan. Kesimpulan: Tidak ada hubungan yang signifikan antara perilaku menyikat gigi dengan kebersihan gigi dan mulut. Hasil penelitian ini mungkin dipengaruhi oleh kuesioner yang digunakan tidak memiliki daya pembeda dan kurangnya variabilitas tingkat kebersihan gigi dan mulut pada anak-anak yang diteliti.
Kata Kunci : Perilaku Menyikat Gigi, Kebersihan mulut
SFKG000508 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain